Kebiasaan
yang sering kita lakukan sesungguhnya berasal dari hal-hal yang
sebelumnya tidak pernah kita lakukan. Kemudian kita mencoba melakukan
suatu aktifitas, yang apabila kita merasa nyaman didalamnya, maka
aktifitas tersebut pun akan sering kita lakukan dan akhirnya menjadi
kebiasaan. Namun, kebiasaan yang selama ini kita lakukan tidak semuanya berpengaruh baik bagi masa depan kita.
Dalam
kata lain, ada satu atau lebih kebiasaan buruk yang sering kita lakukan
dan harus segera dihilangkan. Menghilangkan kebiasaan buruk tidak serta
merta hanya dengan niat saja, melainkan harus dengan tindakan yang
konkrit. Kabar baiknya, di Kampus STT NF ini ada mata kuliah pembentukan karakter yang mana akan mahasiswa dapatkan di semester 2.
Dalam mata kuliah
yang diajarkan oleh pak Adji ini, salah satunya juga melatih mahasiswa
untuk membangun karakter yang baik. Salah satu yang dilakukan beliau
adalah dengan memberi tugas kepada mahasiswa untuk menemukan kebiasaan
buruk ataupun kebiasaan yang tidak bermanfaat bagi setiap mahasiswa.
Kemudian, mahasiswa dihimbau untuk mengenali dan mencatat setiap kali
tanda ketika ingin melakukan kebiasaan tersebut muncul.
Jika
mahasiswa sudah tahu kebiasaan apa yang hendak dihilangkan, barulah
mahasiswa memikirkan kebiasaan apa yang dapat menggantikan kebiasaan
tersebut atau kebalikan dari kebiasaan buruk yang biasanya dilakukakan. Supaya
terlihat perkembangannya, pak Adji memberi lembar kerja kepada
masing-masing mahasiswa. Dalam pelaksanaanya, mahasiswa memberi
menuliskannya pada kolom yang tersedia. Tanda centang jika dalam sehari
tidak melakukan kebiasaan buruk, dan tanda strip jika hari itu masih
melakukan kebiasaan buruk tersebut.
Setelah 3 minggu berlalu, mahasiswa mempresentasikan lembar kerjanya di depan kelas. Adapun
hal-hal yang dipresentasikan itu meliputi kebiasaan apa yang hendak
dihilangkan, apa tanda-tanda kemunculannya, mengapa ingin mengubah
kebiasaan buruk tersebut, kemudian kebiasaan baru apa yang hendak dilakukan untuk mengubah kebiasaan lama itu, dan apa pengaruh atau reward bagi diri sendiri setelah berhasil lepas dari kebiasaan buruk tersebut.
Sumber : http://unf.ac.id/index.php/pojok-mahasiswa/item/1515-menambah-kebiasaan-baru-dan-menghilangkan-kebiasaan-lama