Sabtu (28/10/17) bertepatan dengan hari sumpah pemuda, diadakan acara Nobar (Nonton Bareng) Film Alif Lam Mim di Code margonda, Depok Town Square, Lt 3. Diadakan oleh ITJDepok yang bekerja sama dengan LDK Senada STT NF dan Kopfi (Komunitas Pecinta Film Islam).
Acara
pemutaran film ini merupakan salah satu agenda roadshow yang di
gencarkan oleh Komunitas Indonesia Tanpa JIL, dengan tujuan untuk
memasivekan edukasi terkait bahaya Sepilis (Sekularisme, Pluralisme, dan
Liberalism) yang diusung oleh Jaringan Islam Liberal.
Penayangan
film dijadwalkan pukul 09.00 WIB, dengan peserta yang hadir berkisar
100 orang. Peserta berasal dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak
hingga dewasa turut meramaikan acara tersebut. Mereka terlihat begitu
antusias menonton film ini hingga pada menit-menit terakhir pemutaran
usai.
Sebelum
pemutaran film Alif Lam Mim, Kak Erwin Raja, selaku bagian dari FAM
Production, memaparkan sedikit terkait film Alif Lam Mim dan hal
lainnya. FAM itu sendiri merupakan PH dari kepunyaannya Ari Untung,
yakni produser dari film tersebut.
Dalam pemaparannya ini, Kak
Erwin bercerita sedikit tentang proses pembuatan film Alif Lam Mim,
mulai dari awal ide diatas warung kopi, sampai pada akhirnya berhasil
memproduksi film tersebut. Yakni melalui beberapa fase seperti shooting, editing, hingga dilakukannya rilis film pada Oktober 2015 lalu.
Kemudian setelah pemutaran film tersebut usai, Kak Dhani Fitriansyah, yang tak lain adalah Ketua dari LDK Senada STT NF,
memaparkan rangkuman yang ia dapat dari film tersebut. Selain itu,
beliau juga mengajak peserta nobar, khususnya anak muda sebagai tombak
bangsa Indonesia, untuk senantiasa berpegang teguh pada Al Quran dan
Hadits, sehingga tidak akan terjerumus ke dalam kubangan Liberalisme.
Selain
itu, terdapat pula doorprize untuk peserta nobar yang telah disediakan
oleh panitia. Hadiah terbesarnya yaitu berupa smartphone, yang mana
diberikan kepada peserta yang berani menjawab beberapa pertanyaan
terkait bahaya Islam Liberal.
Sesaat
sebelum acara berakhir, peserta di pandu oleh Kak Randi, selaku pembawa
acara, untuk berdiri dan bersama-sama membacakan kalimat sumpah pemuda.
Serentak semua peserta yang berada di forum pun mengucapkannya dengan lantang.
-Semoga Bermanfaat-